Tips Hempas Lemak Perut Tanpa Olahraga Saat Puasa, Bye Perut Buncit
Daftar Isi
- 1. Konsumsi kimchi sebagai menu sahur atau berbuka
- 2. Batasi asupan gula tambahan
- 3. Perbanyak asupan protein berkualitas
- 4. Tingkatkan konsumsi serat
- 5. Minum teh hijau setelah berbuka
- 6. Tambahkan asupan omega-3
Bulan Ramadanadalah momen istimewa bagi umat Muslimdi seluruh dunia untuk menjalankan ibadah puasa. Selain sebagai waktu untuk memperdalam spiritualitas, puasa juga bisa dimanfaatkan untuk memperbaiki pola makan dan kesehatan tubuh, termasuk mengurangi lemak perut tanpa perlu berolahraga intensif.
Lemak perut yang terlalu banyak bisa membuat buncit yang tentunya mengganggu penampilan Anda. Anda tentu ingin tampil lebih singset saat hari raya Idulfitri nanti, makanya sangat penting mengetahui cara menghilangkan lemak perut saat berpuasa tanpa perlu olahraga.
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anda bisa menambahkan kimchi sebagai pelengkap menu sahur atau berbuka untuk variasi yang sehat.
2. Batasi asupan gula tambahan
![]() |
Selama Ramadan, berbagai hidangan manis sering disajikan saat berbuka. Namun, penting untuk membatasi konsumsi gula tambahan yang terdapat dalam minuman manis, kue, dan makanan olahan, karena dapat meningkatkan risiko penumpukan lemak perut.
Sebagai gantinya, pilihlah buah segar yang mengandung gula alami serta serat dan nutrisi penting lainnya.
3. Perbanyak asupan protein berkualitas
Protein membantu meningkatkan rasa kenyang dan mendukung metabolisme tubuh. Selama sahur dan berbuka, pastikan Anda mengonsumsi sumber protein berkualitas seperti telur, ikan, daging tanpa lemak, kacang-kacangan, dan produk susu rendah lemak.
Protein nabati seperti tahu dan tempe juga merupakan pilihan yang baik bagi vegetarian.
4. Tingkatkan konsumsi serat
Serat tidak hanya baik untuk pencernaan tetapi juga membantu mengontrol nafsu makan dan mengatur kadar gula darah. Usahakan untuk mengonsumsi 30 gram serat per hari dengan memilih roti gandum utuh, nasi merah, sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Mengonsumsi makanan berserat saat sahur dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama sepanjang hari.
5. Minum teh hijau setelah berbuka
Teh hijau mengandung antioksidan katekin yang dapat meningkatkan metabolisme lemak dan membantu penurunan berat badan. Mengonsumsi teh hijau setelah berbuka dapat menjadi kebiasaan baik untuk mendukung upaya mengurangi lemak perut. Namun, pastikan untuk tidak mengonsumsinya terlalu dekat dengan waktu tidur untuk menghindari gangguan tidur.
Lihat Juga :![]() |
6. Tambahkan asupan omega-3
Asam lemak omega-3 banyak terdapat dalam ikan berlemak seperti salmon, sarden, dan makarel bisa membantu mengurangi lemak tubuh dan meningkatkan kesehatan jantung. Memasukkan ikan berlemak dalam menu berbuka atau sahur dapat menjadi pilihan yang lezat dan sehat.
[Gambas:Video CNN]
-
Jangan Asal Makan, Ini 5 Kebiasaan yang Bikin Perut Jadi Buncit7 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan dan KecantikanVIDEO: Restoran SpinDi Laz Fest, Bisa Belanja Offline Tanpa Repot Tenteng BelanjaanTakut Kutu Busuk dari Paris Masuk Korea, Bandara Dijaga Anjing PelacakRoti Pipih Manoushe Lebanon Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCOVIDEO: Kemeriahan Parade Natal dan Ulang Tahun keIMZ dan Dompet Dhuafa Gulirkan Sekolah Manajemen KoperasiIstana Imbau Masyarakat Turut Meriahkan Acara Kirab Bendera Pusaka Merah Putih BesokTak Perlu Dijemur, 3 Cara Mengeringkan Kasur Ini Layak Dicoba
下一篇:3 Ikan yang Mengandung Omega 6, Bagus untuk Kesehatan Jantung
- ·Ini 5 Jus Penghancur Lemak, Enak dan Bikin Perut Rata
- ·PBB Kecam Blokade Israel: Gaza Jadi Tempat Paling Kelaparan di Dunia
- ·Thailand Akan Blokir Sejumlah Bursa Kripto, Ini Alasannya!
- ·Eka Hospital Gelar Health Talk Penanganan Saraf Kejepit di Jambi
- ·Industri Global Akan Pusing, China Mau Terapkan Sistem Pelacakan Magnet Tanah Jarang
- ·7 Cara Memaksimalkan Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan
- ·Mengapa Ibu Hamil Butuh Asupan Asam Folat?
- ·7 Sayuran Kaya Serat Ini Cocok untuk Penderita Kencing Manis
- ·7 Masalah Kesehatan Akibat Paparan Merkuri, Hati
- ·3 Fakta soal Varian Eris EG.5 yang Bikin Kasus Covid di RI Naik Lagi
- ·Jangan Lupa Dicatat, Ini Jadwal Cuti Bersama Natal 2023
- ·Kamu Tak Disarankan Minum Pakai Gelas di Kamar Hotel, Kok Bisa?
- ·Ahmad Muzani Sebut Penetapan Ridwan
- ·Dengar MUI Mau Bikin Tim Buzzer Buat Jagain Anies, Eks Staf Ahok Ungkit Hibah Rp10,6 M
- ·Roti Pipih Manoushe Lebanon Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO
- ·5 Gejala Covid
- ·Mengenal Putu Bambu Medan, Apa Bedanya dengan di Pulau Jawa?
- ·Tak Perlu ke Islandia, Fenomena Langka Aurora Borealis Muncul di China
- ·Dengar MUI Mau Bikin Tim Buzzer Buat Jagain Anies, Eks Staf Ahok Ungkit Hibah Rp10,6 M
- ·Mau Kunjungi Taiwan? Cek Dulu Syarat Wisatawan Pakai e
- ·3 Wilayah Jakarta Diramal Hujan Siang Hari Ini
- ·7 Sayuran Kaya Serat Ini Cocok untuk Penderita Kencing Manis
- ·IMZ dan Dompet Dhuafa Gulirkan Sekolah Manajemen Koperasi
- ·Mengapa Ibu Hamil Butuh Asupan Asam Folat?
- ·Bpfilters Hadirkan Solusi Filtrasi Bio Solar, Efisiensi Operasional Bisa Capai 30.000 km
- ·Oalah... Jadi Lokasi Balapan Formula E Akan Diumumkan Saat...
- ·Pemerintah Telusuri Penyebab PHK Massal, Naik 21,4% Tahun 2024
- ·Zara Dikecam Terkait Iklan yang Dianggap Hina Penderitaan Palestina
- ·Lakukan 7 Hal Ini Setelah Kamu Makan Gorengan, Jangan Disepelekan
- ·7 Camilan Ini Bantu Turunkan Berat Badan, Bisa Dimakan Malam Hari
- ·Anggaran Pendidikan Tahun 2025 Turun, PIP, KIP, Hingga Tunjangan Guru Terancam Tak Optimal
- ·7 Tempat Melukat di Bali yang Populer sebagai Wisata Religi
- ·Berkas Perkara Lengkap, Habib Rizieq OTW Duduk di Kursi Pesakitan
- ·23 PTN Terbaik di Indonesia Versi AppliedHE 2024, Ada Kampus Impianmu?
- ·Jurus Kemenparekraf Cegah Bali Alami Overtourism: Program 3B
- ·Eka Hospital Gelar Health Talk Penanganan Saraf Kejepit di Jambi