时间:2025-06-06 20:47:40 来源:网络整理 编辑:焦点
Warta Ekonomi, Jakarta - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mengaku tak bisa sembarangan d quickq download
Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mengaku tak bisa sembarangan dalam memberikan perlindungan saksi dan ahli berkenaan dengan perkara pemilu di Mahkamah konstitusi (MK). Komunikasi dengan MK diperlukan sebelum memberikan perlindungan saksi dan ahli tersebut.
"Kami enggak bisa langsung memberikan perlindungan karena ranahnya bukan ranah pidana," kata Ketua LPSK Hasto Atmojo Suroyo mengatakan di Jakarta, Sabtu (15/6/2019).
Hasto mengatakan, LPSK baru berniat melakukan komunikasi dengan MK terkait hal tersebut. Dia mengatakan, hal itu diperlukan jika ingin memenuhi permintaan perlindungan saksi dan ahli yang dimaksud.
Baca Juga: LPSK Ragu Lindungi Saksi Kubu Prabowo Karena...
Hasto mengatakan, ada dua cara bagi para saksi dan ahli yang ingin mendapatkan perlindungan dari LPSK berkaitan dengan sengketa pemilu. Dia mengungkapkan, salah satu mekanismenya jika MK misalnya memberikan perlindungan tapi bekerja sama dengan LPSK.
Hasto melanjutkan, mekanisme lainnya, yakni kalau MK meminta LPSK untuk memberikan perlindungan terhadap saksi dan ahli yang diajukan. Hasto mengatakanm saat ini LPSK tengah menunggu komunikasi dengan MK berkaitan dengan masalah tersebut.
"Nah itu baru kami bisa putuskan apakah memberikan perlindungan atau tidak," ucapnya.
Sebelumnya, permintaan perlindungan saksi dan ahli diminta oleh Ketua Tim Kuasa Hukum BPN Bambang Widjojanto (BW) kepada MK. Permohonan itu diajukan karena ada kekhawatiran akan adanya intervensi dari calon presiden (capres) pejawat. BW berpendapat, petahana mempunyai potensi menggunakan seluruh sumber dayanya.
Baca Juga: Kubu Prabowo-Sandiaga Sambangi LPSK, Ada Apa?
Alasan lain yang menjadi pertimbangan dimintanya peindungan saksi oleh BW menyusul adanya potensi proses pemeriksaan di MK tidak bisa seluas-luasnya memberi akses keadilan. Permintaan itu dikemukaan BW setelah sidang pendahuluan sengketa pemilu di MK.
"Kalau permohonan dari pengacara pasangan calon langsung, ya kami belum bisa berikan perlindungan karena itu bukan ranah kami," kata Hasto.
Turis China Mabuk Rusak dan Bakar Kamar Hotel, Terancam Bui 7 Tahun2025-06-06 20:37
Diduga Sebarkan Hoax, Ini Klarifikasi Aiman Witjaksono!2025-06-06 19:56
Bupati Purbalingga Diduga Terima Duit Haram Rp500 Juta2025-06-06 19:50
Pesawat Pelita Air Surabaya2025-06-06 19:24
Bikin Bangga! Adnan2025-06-06 19:15
Bubuk Kelor untuk Turunkan BB, Apa Benar Bisa?2025-06-06 19:13
Bupati Purbalingga Diduga Terima Duit Haram Rp500 Juta2025-06-06 19:11
Timnas Amin Ungkap Pengalaman Jadi Aktivis Jadi Modal Utama Cak Imin Hadapi Debat Cawapres2025-06-06 18:50
Timnas AMIN Tuding Pembelian Alutsista Bekas Lebih Mahal Dibanding Baru2025-06-06 18:39
KPK Duga Novanto Terlibat Suap PLTU Riau2025-06-06 18:25
Kiat Olahraga untuk Pekerja Kantoran: Tubuh Bugar, Kerja Makin Cuan2025-06-06 20:39
Bekerja Setelah Liburan, Lakukan 5 Cara Ini Agar Tak Loyo di Kantor2025-06-06 20:37
Springhill Yume Lagoon Hadirkan Layanan Shuttle Bus untuk Warganya2025-06-06 20:32
Begini Kronologis Penangkapan Hakim PN Medan Versi KPK2025-06-06 20:20
7 Kebiasaan yang Bikin Susah Hamil, Salah Satunya Malas Gerak2025-06-06 20:08
VIDEO: Terapi Unik Sentuh Alpaka untuk Lansia dan Difabel di Irlandia2025-06-06 19:16
Ekonomi China Ngebut, PM Li Qiang Ajak Indonesia Lari Bareng2025-06-06 18:56
Anies Rombak Ribuan Pejabat Pemprov DKI, Ada Tujuan Politik?2025-06-06 18:41
Firli Bahuri Bantah Pernah Bertemu dengan Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo di Rumah Kertanegara2025-06-06 18:30
FOTO: Dikecup Mekar Bunga Sakura di Tokyo2025-06-06 18:27